Memilih Kerodong Yang Tepat Untuk Burung Murai Batu

Diposting pada
4.5/5 - (2 votes)

Kerodong burung sering juga disebut dengan tudung, penutup atau kerudung untuk sangkar burung. Kerodong ini biasanya terbuat dari kain, tetapi ada juga yang terbuat dari plastik. Kerodong dibuat dengan sedemikian unik, dengan berbagai jenis kain dan bentuk, memiliki berbagai variasi warna, bentuk bahkan motif.

Pada umumnya, kerodong hanya digunakan sekedar penghias sangkar agar terlihat sedikit manis dan menarik. Akan tetapi kerodong ini memiliki banyak manfaat dan kegunaan bagi burung peliharaan.

Untuk harga kerodong ini tidak perlu yang mahal, kenyamanan dan kualitas bahanlah yang harus diperhitungkan. Berikut adalah manfaat kerodong bagi burung :

Manfaat Pemakaian Kerodong Untuk Burung

  1. Mencegah masuknya serangga dan gigitan nyamuk, karena ada beberapa jenis burung yang sensitif jika terkena gigitan nyamuk atau serangga. Karena bisa berdampak pada beberapa penyakit bagi burung bahkan bisa menyebabkan kematian. Untuk burung pemakan serangga, fungsi Kerodong burung ini digunakan untuk mencegah serangga masuk dan burung tidak asal memakan serangga.
  2. Dapat memberikan rasa nyaman dan aman bagi si burung jika malam hari atau ketika burung ingin beristirahat.
  3. Kerodong burung juga berfungsi untuk menghindari burung terkena masuk angin. Ciri burung yang masuk angin diantaranya, terlihat lemas dan lesu, tidak memiliki selera makan, cenderung lebih diam serta tidak berkicau.
  4. Melindungi burung agar tetap merasakan hangat meskipun hawa dingin menerpa. Jika terlalu banyak burung terkena suhu dingin, akan menyebabkan pori-pori buru terbuka dan rentang terkena masuk angin.
  5. Kerodong burung ini juga digunakan untuk menghindari terjadinya kerontokan pada burung. Setiap burung memiliki masa perontokan bulu, bisa sekitar 3-4 bulan dalam 1 tahun.
  6. Mencegah burung berkontak langsung secara terus menerus, dengan burung lainnya. Jika terus menerus berhadapan dengan burung lain akan mengakibatkan mental burung tersebut sedikit terganggu.
  7. Tentu saja kerodong burung ini juga digunakan untuk memperindah sangkar. Jika menggunakan bahan dan motif yang unik tentu saja akan memberikan nilai tambah tersendiri.
Baca selengkapnya :  Mengungkap Fakta Dibalik Mitos Jenis Burung Gagak Di Indonesia

krodong-transparan

Nah, Kerodong burung ini memiliki banyak manfaat bukan? Jadi bukan hanya sekedar penghias sangkar saja. Namun dalam pemakaian kerodong burung ini, tidak bisa asal pilih dan pakai saja loh. Ada beberapa ketentuan dan beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam pemilihan kerodong, diantaranya:

Tips Memilih Kerodong Burung

  1. Memilih kerodong yang pas dengan sangkar burung, bahan tidak berjuntaian dan tidak terbang kemana-mana. Hal ini dapat digunakan untuk mencegah masuknya untaian itu pada tempat pangan si burung. Juga menghindari untaian tersebut tersangkut di pintu sangkar yang dikhawatirkan burung itu akan lepas.
  2. Sebisa mungkin menggunakan kerodong burung yang memiliki sleting, untuk mempermudah membuka dan menutup kerodongnya.
  3. Memilih kerodong yang sesuai dengan temperatur suhu dan kondisi cuaca lingkungan. Jika sedang musim panas maka disarankan menggunakan kerodong dengan bahan tipis, sebaliknya jika musim dingin digunakan kerodong berbahan tebal.
  4. Warna kerodong burung juga sangat menentukan kualitas terhadap burung. Jika berwarna gelap akan mengundang berbagai jenis serangga dan mengundang perhatian nyamuk. Jadi sebisa mungkin memilih warna yang tidak terlalu terang dan juga tidak terlalu gelap.

Setelah dilakukan pemaparan di atas, perihal manfaat kerodong burung dan cara memilih kerodong yang baik. Kedua poin tersebut membahas kerodong secara umum, sesuai pada judul artikel yaitu Memilih Kerodong Yang Tepat Untuk Burung Murai Batu. Maka, di bawah ini akan disampaikan cara memilih kerodong yang baik bagi burung Murai Batu :

gambar-krodong-murai

  • Diusahakan memiliki 2 jenis kerodong burung, yaitu kerodong dengan warna cerah atau terang dan kerodong yang berwarna gelap. Hal ini dilakukan sebagai proses adaptasi bagi Murai Batu ini, apalagi jika kita baru saja memelihara burung jenis ini. Biasanya jika awal pembelian akan diberikan kerodong dengan warna gelap, seiring berjalannya waktu bisa digunakan kerodong dengan warna lebih terang.
  • Memilih kerodong dengan jenis kain yang tebal, tidak terlalu tembus pandang tapi cahaya masih bisa masuk.
  • Warna kerodong burung Murai Batu, untuk keseharian menggunakan warna yang terang seperti putih, biru muda dan biru telur asin. Hal ini berguna bagi proses masuknya cahaya ke dalam sangkar, karena cahaya berpengaruh terhadap nafsu makan burung. Untuk persiapan lomba digunakan warna yang gelap, tujuannya untuk membuat burung tidak gacor. Nah, pemakaian warna gelap ini tentu saja dengan memilih bahan yang masih bisa tembus cahaya.
Baca selengkapnya :  Cara Membedakan Cucak Ranting Jantan Dan Betina

Fungsi lain dari pemakaian kerodong ini bagi Murai Batu, diantaranya untuk menjaga kondisi mental si burung. Dilakukan pengerondongan agar mental burung terlatih, dan menghindari terjadinya stres pada burung.

Mungkin itu saja cara memilih kerodong yang baik untuk burung Murai Batu. Diharapkan dengan adanya tulisan ini, tidak akan ada lagi kekeliruan dalam memilih dan membedakan jenis kerodong burung yang tepat.