Cara Merawat Murai Batu

Diposting pada
5/5 - (12 votes)

cara merawat murai batu, Salam kicau maniak – segajad dan seantero, kali ini penulis website resmi kacer.co.id kembali akan berbagi pengalaman tentang bagaimana cara merawat murai batu. Seringkali para kicau maniak hanya berfokus kepada burung murai yang mempunyai trah juara saja, dari murai batu yang dimilikinya, akan tetapi melupakan dan kurang konsisten dalam cara perawatannya.

Sebenernya dalam perawatan yang baik untuk burung murai adalah faktor yang sangat penting, dan hampir setara dengan murai yang mempunyai trah juara. Namun jika lebih baiknya, anda dapat memilih murai batu dengan trah juara, namun dibarengi dengan perawatan harian murai batu rumahan yang sangat baik dan ekstra konsisten.

Karena dalam masalah perawatan harian khususnya untuk burung murai, ini sangat menentukan faktor dan mempengaruhi kualitas dari murai batu anda. Berikut penjelasannya :

Cara Merawat Murai Batu Untuk Lomba


Pemberian Pakan

Dalam hal makanan / menu pakan khusus untuk burung murai batu, sang majikan atau anda sang pemilik murai batu tentunya harus peka terhadap masalah – masalah atau gejala yang muncul pada murai, apabila setelah pemberian atau setelah mengkonsumsi makanan yang telah diberikan dan menganalisa suara dan hasil kotorannya. Jika nampak kotoran murai batu terlihat kering, namun saat pemberian pakan yang berbeda, kotoran murai batu berubah bentuk menjadi basah / mencret, maka pemberian makanan yang baru telah dikonsumsi itu tidak cocok untuk murai batu anda.

Namun jika terlihat dalam mengkonsumsi pakan kurang nafsu dan terlihat lesu, atau burung nampak malas makan, dan frekwensi kicau menurun, faktor dari makanan bisa saja yang diberikan tidak sesuai.

Menurut pengalaman penulis, untuk pemberian pakan / menu makanan yang diberikan untuk harian maupun untuk menjelang kontes (lomba) itu seharusnya dibedakan jumlah porsi atau jenis menu makanannya disesuaikan dengan karakter burung anda masing-masing. Berikut adalah jenis makanan yang umumnya diberikan untuk burung murai batu :

Jangkrik

Jangkrik adalah makanan yang baik untuk dikonsumsi setiap hari / pakan harian yang sangat banyak mengandung sumber protein yang baik untuk burung murai batu anda. takaran jangkrik untuk murai batu yang baik setiap pagi dan sore hari sebanyak 5 – 10 ekor.

Voer

Ada banyak jenis voer yang beragam yang dijual di kios burung, pastikan makanan voer yang sangat cocok dan disukai oleh burung anda. Walaupun voer ini sifatnya hanyalah camilan saja, namun kandungan protein, vitamin dan mineral sangat dibutuhkan oleh burung murai batu anda.

Kroto

Pemberian kroto ini bertujuan untuk menambahkan kualitas suara kicau dari burung murai batu dan membuat murai batu biar gacor terus, dengan banyak kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh burung, dan sangat disukai oleh murai batu tentunya.

Dalam pemberian kroto ini harus diperhatikan dan hati-hati, diusahakan kroto dalam kondisi bersih dari kotoran dan bangkai semut. Disarankan kroto yang diberikan harus bersih hanya telur semut nya saja dan masih fresh dan segar.

Baca selengkapnya :  Kriteria Penjurian Pakem Murai Batu RI Terbaru Bagi Pemula

Porsi dalam pemberian kroto tersebut, janganlah terlalu sering. Cukup 1 minggu 2 kali saja.

Ulat Hongkong

Setelan ulat hongkong untuk murai batu : Ulat hongkong merupakan makanan ekstra tambahan saja, dan sering digunakan ketika ingin menaikan birahi burung murai batu ketika mau di trek / sparing lomba sebagai setingan tambahan pakanan burung agar tampil lebih ngotot dan berdurasi dengan mendapatkan tenaga tambahan dari kandungan ulat hongkong tersebut.

UH (Ulat Hongkong biasanya juga dapat digunakan untuk menghangatkan suhu tubuh burung apabila dalam cuaca ekstrem musim hujan dan musim dingin.

Tidak dianjurkan UH (Ulat Hongkong) ini diberikan setiap hari, atau untuk pakan harian. Karena dapat menyebabkan burung OB (Over Birahi) dan bulu burung dapat rontok, serta efek yang paling berbahaya jika berlebihan dengan mengkonsumsi UH ini dalam jangka waktu yang panjang, maka dapat menyebabkan katarak pada mata burung murai batu.

Menjaga Kesehatan Murai Batu

Merawat burung istimewa seperti murai batu ini bukanlah hal yang mudah, dan tidak hanya memberi pakan setiap harinya saja. Akan tetapi harus diperhatikan dengan kondisi kebersihan sangkar dan kebersihan bulu burung yang rutin dalam teknik pemandian burung yang tepat dan sesuai dengan karakter masing-masing, namun tidak kalah pentingnya adalah manfaat penjemuran yang sangat dibutuhkan oleh semua burung, khususnya untuk burung murai batu.

Multi Vitamin

Pilihan berbagai multivitamin sangat perlu dan pastinya dibutuhkan oleh setiap jenis burung kicau, anda dapat memperoleh berbagai jenis multivitamin dan merk di kios-kios burung terdekat sesuai dengan kebutuhan anda.

Pemberian multivitamin disarankan mengikuti anjuran cara pemakaian sesuai dosis yang tepat dan tidak berlebihan. Ada yang diteteskan / dicampur ke wadah air minum, dan ada juga yang di oles ke pakan EF atau disuntikan langsung kedalam perut Jangkrik. Namun sangat dianjurkan pemberian vitamin untuk murai batu trotolan sangatlah dibutuhkan.

Mandi

Memandikan Burung Murai dapat anda lakukan dengan dua cara, ada yang menggunakan cara mandi menggunakan semprotan dan ada juga yang langsung dimasukan di bak mandi / keramba khusus untuk burung murai. Untuk lebih baiknya cara pemandian burung murai disarankan menggunakan bak mandi keramba, dan tidak memaksakan mandi untuk burung murai dengan cara disemprot dengan spray.

Murai mandi menggunakan sprayer / semprotan : Gunakan sprayer yang disemprotkan secara halus, ke tubuh murai batu – disemprot dari atas kepala hingga air turun membasahi ujung ekor agar terkesan seperti diterapi hujan buatan. Lakukan secara rutin setiap pagi jika kondisi burung sedang vit / sehat, lalu anda dapat menjemurnya setelah murai beres dimandikan.

Mandi menggunakan bak / keramba : dengan cara ini membiasakan atau dapat mengajarkan murai batu mandi dengan cara sendiri dan mandiri, seperti dikembalikan kehabitat asalnya yang senang dengan air yang bersih, dan bermain – main di atas air. Tahapan yang harus dilakukan untuk mengajari murai batu anda,

Baca selengkapnya :  Cara Ampuh Pulihkan Mental Burung Murai Batu

untuk dapat masuk ke bak keramba dengan cara mensejajarkan tangkringan dekat pintu dan di rapat ke pintu keramba, pintu sangkar ketemu – pintu bak mandi keramba, lakukan secara hati-hati, jangan sampai murai batu anda terlepas dan kabur, jangan lupa setelah memandikan burung murai disarankan untuk menjemurnya hingga bulu-bulu murai terlihat kering dan rapih.

Kebersihan Kandang (Sangkar)

Kandang murai batu harus rutin dibersihkan setiap pagi, terutama dibagian kandang yang penuh dengan kotoran dan bekas pakan burung murai yang berceceran. Cuci alas kotoran sampai bersih agar burung selalu mendapatkan udara yang segar dan fresh, menjaga kesehatan burung agar selalu nyaman. Untuk pembersihan kandang dengan menggunakan obat anti kutu, bakteri dan sebagainya cukup dalam waktu 1 minggu 1 kali saja, untuk lebih mensterilisasi kondisi kandang terbebas dari kutu-kutu, hama-hama, dan bakteri yang tidak terlihat dan dapat mengganggu burung murai batu kita.

Melatih dan Menjaga Mental Burung Murai Batu

Murai batu kontes identik dengan kekuatan dan staminanya yang baik, power yang baik serta materi / isian kicauan yang menunjang untuk dapat bersaing dengan kompetitor dilapangan nanti. Sebagai burung petarung seharusnya dilatih hingga mempunyai mental yang berani untuk dapat berkicau dengan baik di arena kontes / gantangan. Oleh karena itu perawat burung murai batu harus lebih teliti dan lebih ekstra dalam perawatan secara rutin dan konsisten tentunya.

Penjemuran

Menjemur burung murai batu adalah tahap penyempurnaan fase dengan nutrisi yang dibutuhkan oleh burung, vitamin D yang baik dari sinar matahari akan diserap oleh burung murai batu anda, dan akan lebih menyehatkan, menambah energi dan vokal kualitas suara burung murai batu tersebut. Namun vitamin D yang didapat dari sinar matahari juga dapat membantu proses pertumbuhan, mengatur kalsium, dan pembentukan tulang dengan baik dan daya tahan tubuh / imun yang dibutuhkan oleh burung murai.

Lakukan penjemuran untuk burung murai batu anda setiap harinya, minimum 15 menit, saat waktu matahari bersinar. Tidak disarankan menjemur burung ketika sudah melebihi pukul : 10.00 WIB. Dan jangan terlalu berlama-lama menjemur burung murai batu, yang nantinya akan berdampak negatif dengan kualitas suara dan dapat merusak bulu murai batu anda. Setelah digantang lalu diangin – anginkan sementara untuk dapat melatih mental burung.

Umbaran

Meltaih murai batu salah satunya dengan memberikan latihan pernapasan / latihan fisik dengan cara di masukan ke dalam kandang umbaran yang berukuran panjang minimal 3 meter, agar burung murai batu dapat terbang bebas kesana – kesini untuk melatih pernafasan dan meregangkan otot-otot burung murai batu anda, agar tidak kaku. Untuk proses pelatihan nafas murai batu cukup di umbar 1 kali saja dalam 1 minggu.

Krodong

Pengkrodongan atau menutup sangkar burung dengan menggunakan bahan kain, memang perlu dilakukan dan pasti dibutuhkan oleh semua jenis burung petarung khususnya untuk burung murai. Dengan bertujuan agar dapat memberikan istirahat pada burung dan tidak terlalu aktif dan agresif, pengkrodongan juga dapat memberikan kenyamanan ketika proses molting / burung murai ketika sedang mabung.

Teknik Pemasteran Burung Murai Batu

Tahap atau proses pemasteran burung murai batu wajib dilakukan, karena dapat menambah materi isian / lagu yang dibawakannya nanti ketika di tampilkan diarena kontes. Mastering dapat dilakukan setiap hari atau 24 jam setiap hari. Untuk mendapatkan kicauan yang berkualitas baik, sudah sewajarnya burung murai batu di master.

Baca selengkapnya :  Perbedaan Murai Malaysia Dan Medan

Pilihlah suara masteran yang cenderung ringan selama satu minggu seperti cililin, serindit, lovebird dan kenari, selanjutnya perdengarkan kembali suara masteran secara berulang-ulang setiap saat setiap hari selama satu bulan. Lalu anda bisa melanjutkan pemasteran menggunakan suara masteran yang kasar seperti cucak jenggot, tidak masalah jika burung murai batu diperdengarkan beragam suara, hanya saja disarankan pilihlah terlebih dahulu / dapat anda prioritaskan satu jenis suara yang bernada panjang dominan dan khas untuk menjadi senjata andalan burung murai batu anda.

Carilah variasi lagu yang nantinya dapat mudah dibawakan oleh burung murai batu anda, dengan durasi yang baik dengan speed yang rapat, tegas dan tembakan-tembakan yang keras adalah point penting dalam penilaian juri di arena kontes nanti.

Berikut daftar beberapa jenis burung isian yang dapat digunakan untuk melatih kicauan murai batu : suara burung wajib yang dimasterkan secara konsisten untuk dominan materi dasar yang baik adalah : cililin, kenari, lovebird, cucak jenggot, dan pelatuk.

Namun suara burung abu-abu, suara burung yang bisa dikatakan tidak konsisten. Suara burung jenis ini terkadang berbunyi panjang, terkadang juga hanya terdengar pendek. Suara isian abu-abu ini diantaranya seperti isian burung ; serindit, parkit, gereja tarung, tengkek buto, dan elang.

Perawatan Murai Batu Mabung

Mabung, atau sering disebut juga Molting, merupakan fase yang pasti dialami oleh setiap jenis burung, khususnya untuk burung murai batu yang dapat mengalami kerontokan bulu yang lama berganti dengan bulu yang baru, proses mabung berlangsung selama 3 sampai 4 bulan, dalam proses perawatan murai yang sedang mabung harus perlu perhatian yang ekstra dan hati-hati. Jika anda salah rawatan ketika mabung, maka akan berdampak burung untuk kesehatan si burung dan hasil yang kurang optimal / durasi, mempengaruhi penampilan saat di arena kontes nanti.

Inti Perawatan selama proses mabung, yaitu menjaga ketenangan , kenyamanan si burung untuk fokus merontokan bulu-bulu lamanya terlebih dahulu. Gantang burung di tempat yang aman dan nyaman serta wajib untuk dikrodong setiap harinya.

Hindari murai batu melihat sesama jenis murai batu yang lainnya, walaupun hanya sebentar baik itu disengaja maupun tidak disengaja, karena akan mengganggu ketenangan murai batu dan memancing emosi nya menjadi tidak stabil nantinya. Krodong wajib dilakukan, dan jauhi dari tempat yang berisik dan bising. Memandikan murai cukup 1 minggu sekali saja, pemberian ekstra fooding kroto wajib diberikan setiap hari 1 sendok kroto dipagi hari, untuk membantu proses metabolisme tubuh dan tidak kekurangan nutrisi dan mineral. Memberikan multivitamin 2 kali dalam 1 minggu.

Rawatlah burung murai batu secara konsisten, dan memahami karakter si burung murai batu anda sendiri akan jauh lebih baik hasilnya nanti.

Demikian informasi cara merawat murai batu yang baik dan benar yang telah penulis sampaikan, semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan seputar dunia kicau maniak. Terima kasih.

baca juga : masteran tembakan untuk murai batu