Mengenal Jenis Burung Cucak Rowo Terbaik Dan Terpopuler

Diposting pada
5/5 - (1 vote)

Memahami karakteristik burung cucak rowo merupakan hal yang sangat penting, namun keistimewaan burung ini yang sudah langka dan sulit ditemukan yang akhirnya memiliki nilai jual yang sangat tinggi, serta kicauannya yang keras, tebal dan ngebass.

Tingginya nilai jual dan indahnya kicauan burung cucak rowo ini menyebabkan banyak orang berinvestasi mengembangbiakan burung ini. Bagi para pebisnis, ini merupakan peluang yang sangat besar dan bermanfaat bagi pelestarian serta kesejahteraan.

Sebelum memulai perawatan maupun untuk beternak atau budidaya burung ini, sebelumnya anda harus wajib mengerti ciri-ciri burung cucak rowo.

Pada ulasan kali ini akan bertahap mengenai penjelasan dari mengenal ciri, karakter, jenis, pakan, harga dan suara. Dan pada pembahasan selanjutnya untuk teknik perjodohan, cara menghasilkan telur indukan yang berkualitas serta tips cara mudah membuat cucak rowo ini rajin berbunyi (gacor).

Memahami keistimewaan, sifat, tipe, makanan


Karakter Tubuh

Nama ilmiah burung cucakrawa adalah (Pycnonotus zeylanicus) memiliki fisik yang mirip dengan burung kutilang atau trucukan jika dilihat sekilas, warna bulunya nyaris sama. Yang membedakannya adalah besar dari portur tubuh mereka, dan warna bulu disekitar kloaka. Burung trucukan memiliki tubuh yang lebih kecil dibandingkan dengan cucak rowo, selain itu warna bulu ditubuhnya di area kloaka berwarna kuning, sedangkan cucak rowo berwarna putih.

Secara umum, ciri ciri cucak rawa beserta fisiknya berikut ini :

1. Kepala bewarna coklat hampir mirip dengan warna merah bata.

2. Ekor Dan Punggung berwarna hitam kehijau-hijauan.

3. Sayap berwarna kuning kehijauan.

4. Dari bulu leher, perut dan dada berwarna putih batik, seperti berinji bergaris.

Untuk mengembangbiakan cucak rowo, kita tidak cukup mengerti ciri fisik cucak rowo jantan dan betina, Namun yang lebih penting adalah memahami keinginan dan karakteristik cucak rowo tersebut. Bila kita berdomisili pada daerah yang masih dijumpai cucak rowo hidup secara liar, tentu tidak sulit memahami karakteristik burung tersebut.

Namun jika kita yang bertempat tinggal didaerah perkotaan tentu saja harus mencoba untuk dapat menemukan karakteristik burung yang langka ini.

Banyak para pecinta cucak rowo yang tidak berhasil mengembangbiakan burung tersebut walaupun sudah bertahun-tahun dikandang. Salah satu penyebabnya adalah karena orang tersebut tidak mengetahui kebutuhan burung cucak rowo. Beberapa hal yang harus dipenuhi di dalam kandang penangkaran cucak rowo adalah :

Tempat Yang Paling Disukai

Cucak rowo sanggup berkembangbiak di daerah-daerah yang dingin seperti pegunungan maupun pantai. Dengan kata lain, cucak rowo dapat dikembangbiakan di seluruh indonesia. Tempat yang paling disukai adalah lokasi yang tenang dan nyaman.

Ketenangan dan kenyamanan burung cucak rowo di dalam kandang penangkaran. Misalnya, bila cucak rowo selalu mengamuk saat ada orang lain/pengunjung masuk ke kandang lokasi dan merasa terganggu, dan itu artinya cucak rowo tidak mau diganggu.

habitat-cucak-rowo

Suhu

Cucak rowo menyukai suhu yang stabil, pada waktu siang dan malam hari. Namun jika ada perubahan atau perbedaan kedua suhu ini pada musim yang tidak mendukung, misalnya pada cuaca ekstrem panca roba dan saat kemarau yang panjang hal ini suhu seringkali berubah-ubah. Dan udara yang sangat tajam, otomatis cucak rowo dapat mengalami penurunan produksi jika sedang dalam proses tangkaran.

Solusinya anda dapat memberikan multivitamin yang baik untuk burung ini, agar tetap menajaga kesehatan dan daya tahan tubuhnya, serta tidak mengganggu proses produksinya.

Baca selengkapnya :  Harga Burung Lovebird Pastel Putih

Curah Hujan

Hujan memberikan kelembaban udara yang ada didalam kandang. Selain itu hujan juga dapat menstabilkan suhu siang dan suhu malam hari, pada kandang penangkaran.

Kondisi lembab dapat direkayasa dengan menyemprotkan air kedalam kandang di lantai kandang, atau dapat menyiramkan air ke dasar kandang lebih banyak jika pada musim-musim kemarau.

suhu-dan-curah-hujan

Tingkat kepekaan terhadap suara

Burung cucak rowo memiliki tingkat kepekaan suara yang sangat tinggi, jika mendengar suara selain suara burung, cucak rowo ini akan mudah ketakutan dan bisa stress. Maka itu kurangi tingkat kebisingan dari suara-suara lain yang berisik, dari kegaduhan manusia, kendaraan bermotor serta suara pukulan benda keras yang mengganggu kenyamanan burung ini.

Tingkat kepekaan terhadap cahaya

Cucak rowo ini sangat peka terhadap cahaya, bila cahaya tersebut belum pernah dilihatnya, cucak rowo akan memberi respon ketakutan atau mengamuk. Burung ini sangat menyukai lingkungan yang normal dan tidak terlalu banyak penerangan cahaya. Dengan bertujuan agar selalu menjaga burung ini dapat beristirahat pada waktu yang tepat. Jika pencahayaan terlalu terang di takuti burung tidak bisa tenang dalam beristirahatnya.

peka-cahaya

Jenis Burung Cucak Rowo

Cucak rowo memiliki bentuk fisik yang hampir sama. Burung ini memiliki bermacam-macam kicauan, Ada 3 jenis suara cucak rowo yaitu : engkel, semi ropel, dan ropel. Engkel adalah suara biasa/umum. Sedangkan ropel adalah suara yang ngerol atau menggulung. Artinya satu jenis burung cucak rowo sedang mengeluarkan suaranya yang berkicau, akan tetapi terdengarnya seperti 3 jenis burung yang sedang berbunyi.

Jika cucak rowo ini sudah bisa mengeluarkan suara ropel dan rajin berbunyi (gacor), maka dapat memiliki harga yang sangat tinggi. Jauh lebih dibandingkan hanya dapat mengeluarkan suara engkel maupun semi ropel.

Namun jenis burung cucak rowo terbaik yang ada di indonesia bila dikelompokan berdasarkan aslinya, cucak rowo dibagi menjadi dua, yaitu :

1. Cucak Rowo Kalimantan

Cucak rowo kalimantan yang berasal dari kalimantan. Burung ini memiliki ukuran badan nayaris sama dengan cucak rowo di daerah-daerah lainnya. Cucak rowo kalimantan ini tersebar di seluruh wilayah kalimantan.

cucak-rowo-kalimantan

Letak geografi pulau kalimantan yang tidak dipisahkan oleh laut dengan negara tetangga, memungkinkan cucak rowo ini dapat bermigrasi/dan dapat berpindah habitatnya ke negara lain.

2. Cucak Rowo Sumatra

Cucak rowo sumatra ini sudah pasti berasal dari daerah sumatra, di habitat aslinya, cucak rowo masih ditemukan hidup liar. Burung cucak rowo sumatra ini memiliki ciri khas dengan volume suaranya yang lebih keras jika dibandingkan dengan cucak rowo kalimantan.

Namun cucak rowo sumatra ini telah banyak dikembangbiakan di daerah / dipulau jawa, terutama di solo, klaten, sukoharjo dan sekitarnya.

cucak-rowo-sumatra

Makanan Favorit Burung Ini

Cucak rowo yang mirip dengan burung trucukan/cucak jawa ini memiliki kesukaan makanan yang hampir sama. Kedua burung ini menyukai buah-buahan dan serangga kecil. Burung yang hidup liar tersebut mencari kedua jenis makanan untuk memenuhi kebutuhan dan kelangsungan hidupnya. Sedangkan untu burung cucak rowo yang ditangkar dapat dikombinasikan dengan makanan buatan pabrik atau yang sering dikenal dengan voer.

Dengan campuran berbagai jenis makanan tersebut, dapat memanjakan burung cucak rowo sekaligus memberi kemudahan dalam perawatan sehari-hari. Berikut ini, jenis makanan yang disukai cucak rowo :

1. Pisang

Pisang merupakan makanan utama burung cucak rowo. Burung ini sangat menyukai pisang untuk makanan hariannya. Walaupun burung ini dapat memakan buah selain pisang.

pisang

Bagi para penangkar lebih suka memberika asupan buah ini yang banyak mengandung karbohidrat, vitamin dan mineral sehingga selalu membuat burung ini menjadi sehat dan selalu aktif.

2. Jangkrik

Burung cucak rowo ini sangat menyukai jangkrik biasanya sehari boleh diberikan sekitar 8 ekor jangkrik pagi 3, siang 2 dan sore 3 ekor rutin diberikan setiap hari, tapi ingat dalam pemberian jangkrik bagi burung ada baiknya kepala dan kaki jangkrik harus dibuang, agar tidak tersedak dan menyangkut di tenggorokan burung.

Baca selengkapnya :  Suara Burung Murai Batu mp3 Download Free

Dalam mencari jangkrik sangat mudah untuk didapatkan, anda dapat memperolehnya di sawah, atau dikios-kios burung terdekat ditempat anda.

Pakan penunjang yang banyak mengandung kadar protein yang baik di dalam tubuhnya adalah serangga jangkrik, Selain itu juga untuk menjaga stamina, dan dapat berfungsi sebagai pengatur ritme birahi cucak rowo jantan agar dapat selalu rajin berkicau dengan volume yang kencang. Pemberian jangkrik juga harus sesuai aturannya agar mendapatkan hasil yang maksimal.

3. Voor

Voor adalah makanan formulasi yang dibuat oleh pabrik. Makanan ini mengandung protein sesuai dengan takaran masing-masing produk, dan juga terdapat kandungan vitamin dan mineral yang bagus untuk menjaga daya tahan tubuh agar selalu sehat dan prima.

voer

Voor ini juga berfungsi untuk makan piranti atau cadangan pengganti jangrik. Jika burung cucak rowo di tinggal keluar rumah untuk beberapa hari, boleh anda berikan voor di wadah cepuk untuk menjaga agar burung tidak kelaparan dan dapat menyebabkan mati.

Dalam pemberian voor ini juga harus sesuai aturan agar cucak rowo tetap stabil. Setiap orang banyak memiliki pengalaman dalam memberikan voor untuk burung kesayagannya. Namun jangan terlalu banyak memberikan voor terlalu banyak, yang nantinya dapat menyebabkan burung menjadi kegemukan atau istilah sering disebut obesitas. Yang nantinya akan mengganggu vitalitas kicau burung dan membuat burung beraktifitas bergeraknya menjadi malas.

4. Kroto

Kroto adalah telur semut ngangrang, (semut merah besar) yang belum berubah menjadi semut, kroto ini banyak sekali mengandung kadar nutrisi yang baik untuk melancarkan pencernaan burung. Hampir rata-rata semua jenis burung kicau yang menyukai makanan ini. Kroto ini sebagai penunjang untuk memenuhi kebutuhan asupan burung kicau agar cepat dan rajin berbunyi.

kroto

Namun sayangnya hampir seluruh pasokan kroto masih diburu dialam liar, kroto ini jarang sekali dibudidaya untuk stok pakan yang lebih insentif. Pemberian kroto ini harus rutin. Dan dengan takaran yang pas tentunya agar burung tidak terlalu over birahi.

Kroto yang diberikan harus selalu dalam kondisi yang segar (fresh) karena sangat baik untuk kesehatan burung, baik untuk vitalitas, imun dan kualitas suara kicau yang dihasilkannya akan maksimal.

5. Ulat Hongkong (UH)

Ulat hongkong ini menjadi makana favorit jikalau dimusim dingin atau penghujan, karena sangat baik sebagai penghangat suhu tubuh burung agar selalu terjaga dan tidak mudah terserang penyakit.

ulat-hongkong

Jika dimusim panas atau kemarau, UH (Ulat Hongkong) ini hanya dapat diperbolehkan dan diberikan seperlunya saja, ingat jangan terlalu berlebihan dalam pemberian (UH) ini. Karena jika takarannya tidak sesuai dengan aturan, maka akan berdampak burung baik burung dan mempunyai efek samping yang cukup signifikan.

Dalam pemberiannya jika terlalu berlebihan akan merusak bulu burung, atau dapat rontok karena terlalu panas, serta efek yang lebih mengerikannya lagi dapat membuat mata burung menjadi katarak.

Makanan berdasarkan kepentingannya

Berdasarkan kepentingannya, makanan cucak rowo dibagi menjadi tiga yaitu :

1. Makanan Indukan

Di alam liar makanan burung cucak rowo ini adalah buah-buahan. Sedangkan kebutuhan protein yang dipenuhi dari serangga-serangga kecil. Menurut hasil pengamatan hidupnya di alam liar ini dapat anda tiru pada rawatan harian maupun dikandang penangkaran nantinya.

Segala kebutuhan makanan yang diperlukan oleh burung ini, harus dan siap dipenuhi bagi para penangkar cucak rowo tentunya. Makanan indukan yang ada didalam kandang tentunya harus diberikan pakan yang berkualitas baik untuk dapat dikonsumsi oleh burung seperti : voor, jangkrik, dan pisang. Jumlah takarannya disesuaikan dengan pengalaman dari masing-masing penangkar. Secara umumnya burung cucak rowo ini mampu menghabiskan satu buah pisang dalam satu hari.

Baca selengkapnya :  9 Jenis Burung Lovebird Terbaik Di Indonesia, Harga, Suara

2. Makanan Saat Perkawinan

Makanan tidak hanya berfungsi untuk mempertahankan hidup. Namun juga untuk dapat berkembang biak. Agar dapat mudah untuk cucak rowo berkembang biak, makanan yang diberikan harus sesuai. Pada saat memasuki masa kawin. Cucak rowo tidak hanya cukup untuk memakan buah-buahan saja, cucak rowo juga pasti membutuhkan banyak protein hewani yang diperlukan agar dapat meningkatkan birahinya.

Pada pagi hari para penangkar / peternak memberikan 10 ekor jangkrik. Dan sore harinya diberikan kembali 10 ekor jangkrik untuk sepasang cucak rowo di dalam kandang penangkaran. Selain jangkrik buah-buahan seperti pisang juga tetap diberikan dan jangan sampai ditinggalkan.

Cucak rowo yang telah dewasa, pastinya membutuhkan makanan yang berbeda dengan anakan dan piyikan. Pemberian makanan untuk burung cucak rowo dewasa disarkan pada kepentingannya. Namun bila cucak rowo di setel untuk lomba pemberian buah dan serangga mutlak harus diberikan secara konsisten. Namun jika burung ini hanya sebagai burung rumahan saja, dan hanya untuk diperdengarkan suara kicauannya, untuk memangkas biaya pakan dapat anda hanya memberikan voor saja untuk perawatan hariannya. Dan berbeda lagi dengan takaran pakan yang diberikan untuk ternak agar dapat burung ini mempunyai birahi dan rajin ingin kawin.

Semua teknik cara pemberian pakannya harus berbeda sesuai dengan tujuan anda sebagai pemiliknya.

3. Makanan Saat Mengasuh Anakan (Piyikan)

Memberi makanan anak cucak rowo, memiliki keunikan seperti burung lainnya. Makanan burung cucak rowo ini dibagi menjadi beberapa tahapan. Hingga burung piyikan ini menjadi dewasa. Berikut tahapan-tahapannya :

anakan-cucak-rowo

a. Usia 1-7 hari

Pada saat cucak rowo berusia 1-7 hari, kebutuhan nutrisi hewani sangat tinggi. Ketersediaan kroto segar harus selalu tersedia, dan pemberiannya juga harus lebih banyak dibandingkan saat biasanya. Bertujuan agar burung anakan mendapat asupan dari indukan selama proses meloloh untuk anakan (piyikan) burung tersebut.

b. Usia 8-30 hari

Dalam usia melewati 30 hari, adalah proses dipisahnya anakan dengan indukannya atau istilahnya (disapih). Semua perawatan anakan sepenuhnya ditanggung jawabkan langsung oleh peternak, anda sebagai peternak juga harus telaten dalam pemberian pakan dan jadwal yang tepat kapan burung anakan tersebut ingin makan. Karena anda nantinya yang akan meracik makanannya, menyepet, meloloh langsung anakan (piyikan) burung tersebut.

Berikan kroto yang dicampur dengan voor lalu diaduk dengan sedikit air hangat dan berikan kepada anakan atau piyikan burung selama kurang lebih 1 minggu lamanya. Dengan cara ini bertujuan untuk mengadaptasi pencernaan anakan burung agar selalu menjaga kesetabilan daya tahan tubuh agar selalu sehat. Dan anda juga dapat memberikan campuran buah-buahan yang membuat variasi serta banyaknya kandungan vitamin, dan mineral alam yang bagus untuk tumbuh kembangnya burung piyikan tersebut.

Harga burung

Berikut Daftar harga burung jenis cucak rowo kalimantan dan sumatra sebagai berikut : Harga burung cucak rowo anakan (piyikan) nya saja sekarang dibandrol hingga Rp.2,5 juta rupiah. namun harga Cucak Rowo Bakalan berkisar kurang lebih Rp 4-5 jutaan. Jika yang sudah gacor lebih mahal lagi bisa mencapai Rp 5-8 juta rupiah.

Namun berbeda dengan cucak rowo papua yang masih tergolong murah Rp 8 ratus ribu rupiah saja. mengapa cucak rowo mahal ?.  Karena habitanya sudah dilindungi oleh pemerintah, dan jika anda ingin memelihara maupun membudidayakannya harus mempunyai surat izin resmi. Dengan harga yang fantastis apakah ini akan menjadi peluang usaha bagi anda yang ingin mencoba untuk melestarikan / beternak burung ini ?.

Suara Burung

Penasaran ..? bagaimana suara burung ini berkicau !. . .

Berikut suara burung cucak rowo audio mp3 yang dapat anda download dengan gratis disini :

suara burung cucak rowo jantan dan isian lagu cucak rowo

Download link disini

Oke jadi itu saja informasi lengkapnya seputar jenis burung cucak rowo di indonesia, semoga bisa menambah wawasan dan pegetahuan temen-temen semua nya ya, salam kicau mania.

baca juga : pasaran harga burung cucak rowo