Ada banyak para penghobi yang menyukai burung dengan warna bulu bercorak yang mendominasi warna hitam putih ini, dengan ciri khas ketika diadu dapat membuka ekor dan paruhnya yang mana ketika berkicau suara yang dikeluarkannya sangat keras dan tajam, siapa lagi kalau bukan burung kacer.
Banyak jenis dan tipe burung yang sering menjadi momok misteri, yang sangat banyak membuat penasaran bagi yang memeliharanya. Tidaklah semudah membalikkan telapak tangan untuk membuat burung ini menjadi gacor dan rajin berbunyi.
Ada beberapa proses yang harus dilalui oleh anda untuk menjinakkan burung kacer yang masih giras. Ada beberapa sobat kicau yang menanyakan permasalah yang sering dihadapi ketika merawat burung ini, kenapa burung kacer saya hanya berkicau ditempat yang sunyi, sepi, akan tetapi jika melihat orang burung ini langsung berhenti berbunyi ?.
Tentunya untuk masalah seperti ini burung kacer anda masih belum terbiasa atau dapat dikategorikan masih terlalu giras. Nah pada pembahasan kali ini saya akan memberikan pengalaman pribadi saya, bagaimana cara membuat burung kacer menjadi jinak dan mau berkicau ditempat ramai. Yuk simak ulasan selengkapnya dibawah ini :
Daftar Isi Artikel :
Trik sederhana untuk mengatasi kacer piaraan agar tidak takut keramaian
Kenapa burung bisa giras atau takut ketika melihat orang ?. Dikembalikan kepada sifat dasar dan karakter si burung dihabitat alam liarnya, yang dimana burung ini jarang menemui dan berjumpa dengan manusia disekelilingnya!.
Itu sudah pasti, jadi wajar saja apabila anda baru memikat dan mendapatkan burung tangkapan dari hutan burung masih terlihat ketakutan sehingga dapat menabrak-nabrak jeruji sangkar, yang dapat membuat burung cidera dan terluka.
Namun tidak hanya burung kacer hutan saja yang masih mempunyai sifat giras ini, walaupun burung kacer yang anda pelihara kurang terawat atau salah rawatannya dapat juga menyebabkan burung kesayangan anda menjadi giras om.
Terapi Mandi
Manfaat mandi untuk burung kacer sangatlah baik untuk menjaga kesehatan, jika anda berikan setiap hari dengan jadwal memandikan burung ini dengan tepat dan konsisten, maka dapat membuat burung menjadi rajin berkicau. Dan mandi juga dapat sebagai terapi untuk membuat burung lebih tenang jika dilakukan dengan cara yang benar.
Untuk burung yang masih giras, cara memandikannya dengan spray yang disemprot halus terlebih dahulu sampai bulu burung menjadi basah semua, perhatikan burung ketika disemprot dikondisikan keadaannya tempat terlebih dahulu sampai burung terlihat tenang. Berikan durasi pemandian sehari 2 sampai 3 kali mandi ya om. Lakukan selama kurun waktu sekitar 1 – 2 minggu lihat hasilnya dan perubahannya.
Jika burung sudah terlihat lebih anteng dan tidak terlalu giras lagi, boleh anda lakukan dengan melatihnya mandi didalam keramba mandi dengan rawatan normal.
Apabila burung sudah terlihat tidak giras lagi, waktu yang tepat untuk memandikan burung saat pagi hari dengan menggunakan keramba mandi yang layak dan nyaman untuk burung, durasi pemandian cukup 1 hari sekali saja.
Sehabis dimandikan tidak disarankan untuk menjemurnya langsung, diangin-anginkan terlebih dahulu sekitar 15 menit berikan ef jangkring / kroto sesuai dengan porsi takeran karakter burung anda masing-masing. Lalu boleh ke tahapan penjemuran.
Cara pemberian pakan
Bagaimana cara memberikan jangkrik untuk burung yang masih giras, tekniknya jangan langsung memberikannya dengan tangan, melainkan anda harus melatih dengan tahapan dasarnya, ada baiknya anda berikan dengan menggunakan lidi yang ditusukkan keperut jangkrik.
Jika sudah terbiasa baru boleh mencobanya dengan memberikannya langsung menggunakan tangan anda sendiri, jika sudah mau makan jangkrik yang anda berikan, berarti burung sudah tidak terlalu giras. Dan setelah itu jangan lupa setelah anda memegang jangkrik anda harus cuci tangan agar anda tidak terserang virus corona nantinya hehehehehe, becanda sedikit om biar nggak serius amat.
Oke dan apabila burung sudah normal berikanlah ef jangkrik ditaruh dicepuk saja dan jangan dibiasakan menggunakan tangan ya om, nanti takutnya terlalu jinak. Dan burung fighter seperti kacer ini jika terlalu jinak malah menjadi jelek menurut saya.
Penempatan sangkar yang tepat
Dalam menaruh sangkar / kandang anda juga harus perlu diperhatikan, jika burung yang masih giras, boleh anda latih gantung posisi yang rendah dan jangan terlalu tinggi, dan sesekali ada baiknya anda sering menaruhnya di dasar lantai agar burung terbiasa melihat situasi lalu lalang orang lewat disekitarnya.
Tapi ingat sangkar burung harus selalu dipantau agar tidak diserang binatang predator lainnya seperti kucing dan lain-lain yang dapat mengganggu dan membuat burung kacer anda bisa stress. Dengan tahapan ini sangat cepat membantu proses penjinakan burung. Demikian pengalaman saya alami untuk dapat membuat burung kacer tidak menjadi terlalu giras. Semoga bermanfaat.
