Cara Merawat Burung Rawa Rawa

Diposting pada
Rate this post

Cara Merawat Burung Rawa Rawa – Hei pecinta burung kicau dimanapun berada, di edisi ini kita akan mengulas tentang perawatan harian dari poksay rawa atau rawa-rawa ini. Kalau sebelumnya kita sudah

membahas dan mengupas habis info tentang si burung ini mulai dari ciri-ciri, karakternya dan juga habitatnya tentu kalian sudah baca dong ya. Kalau belum langsung sala ketik di pencarian silahkan baca

sampai habis, disini kita akan memberikan tips rawatan harian supaya dia semakin gacor super. Menurut sebagian orang dia termasuk unggas yang lucu dan unik. Hal ini memang terlihat dari tubuhnya yang

cukup mungil meskipun tak sekecil kolibri ya corak bulunya juga unik sekali seperti leopard begitu. Selain itu dia juga memiliki kicauan yang merdu dengan suara khasnya yang melengking ditambah crecetannya

harga-burung-poksay-rawa

yang rekomended sekali sebagai variasi isian burung lomba jagoan kalian. Rawa-rawa ini memang belum dilombakan ya kawan hanya sebagai burung masteran atau sekedar hobi semata namun tercatat hingga saat

ini popularitas dari rawa-rawa ini kian meningkan hal ini seiring dengan meningkat pula harga jualnya. jadi gak sia-sia dong kalian merawat dengan baik menjadi keuntungan juga kalau mau di jual lagi harganya juga meroket tinggi.

Dari pada semakin kejauhan bahasan kita ini langsung saja baca artikel selengkapnya untuk mendapatkan tips perawatan harian dari rawa-rawa secara lengkap dan kalau diikuti dengan benar maka burung kalian akan terlihat potensinya.

Tips Rawatan Harian Burung Rawa-Rawa

1. Pengembunan

Tujuan utama dari pengembunan ini supaya dia bisa menghirup udara bersih yang bagus untuk kesehatan organ pernafasannya serta melatih supaya nafasnya menjadi panjang sehingga mampu berkicau dengan durasi panjang.

Baca selengkapnya :  Cara Ternak Burung Jalak Putih

Selain itu dengan diembun rawa-rawa bisa berinteraksi langsung dengan burung liar lain jadi dia terpancing untuk ngicau juga jadi semakin gacor. Kasarnya dimaster secara alami gitu teman-teman.

Pengembunan dilakukan pada pukul 5.00 atau 5.30 waktu subuh sampai sebelum dimandikan, kalian menggantungnya di teras rumah yang aman dari gangguan ancaman hewan lain atau kalau dirumah kalian ada pohon

bagus juga digantung dibawah pohon. Lakukan setiap hari terkecuali ketika cuaca sedang ekstrem misalnya hujan, atau sedang dingin tentu akan mengganggu kesehatannya nanti.

makanan-burung-rawa-rawa

2. Waktu Memandikan

Setelah diembun berikan dia EF berupa jangkrik 2 ekor lalu mandikan dia dengan cara di semprot dengan sprayer setingan halus saja sampai bulunya benar-benar basah kuyup. Memandikannya menggunakan air

bersih saja sudah cukup tetapi kalau kalian mau ngasih shampo khusus burung boleh, cukup 1 atau 2 kali dalam seminggu tentu akan baik untuk membersihkan bulunya dan menjauhkan dari hama kutu.

3. Bersihkan Kandangnya

Setelah selesai burung mandi, sebelum dijemur pastikan kalian bersihkan dulu kandangnya dari kotoran burung dan juga kemungkinan jatuhnya sisa makanan untuk menghindari virus dan bakteri penyebar penyakit.

Selain kandangnya kalian juga wajib membersihkan cepuk makan dan minumnya sebisa mungkin dicuci dengan sabun cuci piring minimal 3 kali dalam seminggu supaya nantinya makanan dan minuman yang baru lebih steril.

4. Jemur Burung Dengan Rutin

Langkah selanjutnya jemur burung dibawah sinar matahari, dibawah jam 11.00 karena diatas waktu itu sinar matahari cukup nyengat panasnya jadi kurang bagus ya teman, durasi atau lamanya penjemuran

cukup 1 jam perhari atau sekurang-kurangnya sampai bulunya kering. Kalau terlalu lama nanti dia akan kekeringan tentu gak bagus juga untuk kesehatannya dia. Usahakan penjemuran dilakukan diwaktu yang sama setiap harinya.

Baca selengkapnya :  4 Tips Cara Memilih Kenari Prospekan Yang Bagus

suara-burung-poksay-rawa

5. Masteri Untuk Merangsang Berkicau

Setelah dijemur pindahkan dia ke area rumah yang lebih adem, semisal di teras yang ada atapnya atau di garasi rumah anda gitu, biarkan dia sampai sore nanti. Nah sambil menunggu sangat baik sekali

diwaktu ini untuk kalian memasterinya karena dia akan rileks sehingga akan dengan mudah merekam dan dapat menirukan suara masteran yang kalian berikan. Rutin dilakukan cepat atau lambat akan terlihat hasilnya.

6. Tutup Kerodong Di Malam Hari

Menjelang malam tutup krodong burung dan gantung di dalam rumah biarkan dia beristirahat, dengan istirahat yang cukup dan optimal maka esok harinya dia akan mendapatkan stamina yang terbaik lagi.

Bagaimana kacer lovers semua, itulah tadi informasi lengkap dan menarik tentnang cara merawat burung rawa-rawa yang baik dan benar semoga bermanfaat untuk kalian sehingga burung kesayangan kalian menjadi semakin rajin ngicau.