Burung Maleo Jenis Endemik Sulawesi Yang Terancam Punah

Diposting pada
Rate this post

Assalamualaikum wr wb, bagaimana kabarnya para sobat kicau mania ?. Kali ini saya ingin memberikan informasi tentang Burung Maleo, berdasarkan sifat dan pola hidup serta habitat kelangkaannya.

burung-maleo

Negara Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki banyak sekali jenis burung yang beragam. Salah satu jenis burung yang ada di tanah air adalah burung maleo. Burung satu ini termasuk salah satu burung yang keberadaannya terancam punah.

Bagi anda yang ingin mengetahui lebih lengkap mengenai burung satu ini beserta habitatya, maka anda pun bisa menyimak ulasannya berikut ini.

Sekilas Mengenai Jenis Burung Endemik Asal Indonesia

Berbicara mengenai burung satu ini, mungkin anda akan menemuinya di hampir sekitar wilayah Papua dan Sulawesi. Burung ini pun juga sudah mulai terancam punah habitatnya. Maleo, saat ini hanya akan bisa untuk anda temukan di beberapa wilayah saja.

Burung ini pun identik dengan ekosistem Wallacea Sualawesi dan juga bisa dikatakan jika maleo merupakan salah satu endemik Sulawesi.

Untuk burung maleo sendiri ternyata dikenal juga memiliki banyak nama yang beragam. Diantaranya, masyarakat panua yang berada di wilayah Gorontalo dan sekitarnya menyebut burung ini dengan nama bagoho.

Sedangkan untuk daerah Minahasa, banyak masyarakat menyebut maleo denagn sebuatan burung Senkawor. Maleo juga merupakan satu-satunya jenis burung yang termasuk pada marga Macrocephalon.

Marga ini merupakan salah satu kata yang berasal dari Yunani yakni makrocephalos yang mempunyai arti sebagai kepala besar. Hal ini dikarenakan maleo merupakan salah satu jenis burung yang memiliki kepala burung yang lebih besar jika dibandingkan dengan burung lain. Pada kepala maleo ini terdapat tonjolan yang besar, hampir menyerupai konde yang menjulang pada bagian belakang kepala.

Baca selengkapnya :  Cara Membedakan Murai Batu Betina Dan Jantan

Burung yang juga termasuk dalam suku Megapodidae adalah termasuk salah satu suku yang tersebar di daratn Indo-Australia dan juga kepulauan Pasifik. Dengan mempunyai postur tubuh yang tegap dan berwarna corak hitam pada bagian perut ini, burung maleo pun juga berwarna putih bersih atau merah jambu pada bagian dadanya.

Untuk kakinya pun, burung ini juga memiliki kaki yang besar dan kokoh sehingga cocok dipakai untuk menggali tanah.

Pola Hidup Dari Burung Endemik Asal Sulawesi Ini

Burung satu ini pun juga mempunyai pola hidup yang terbilang cukup unik. Hal ini dikarenakan jika maleo dewasa telah hidup berpasangan, maka hal tersebut akan berlaku hingga mati dengan pasangan hidupnya.

maleo-endemik-sulawesi

Pola hidup ini biasanya berlaku pada burung yang hidup di dalam hutan asli daerah Sulawesi. Selain itu, jika burung betina akan melahirkan maka sang jantan pun akan berjalan kaki hingga berkilo-kilo meter untuk menuju tempat bertelur komunal.

Tempat tersebut biasanya akan berada di daerah pesisir panatai. Atau lokasi tersebut juga bisa saja dekat dengan mata air panas di dalam wilayah hutan. Salah satu habitat dari maleo ini adalah Taman Nasional Bogani. Burung ini pun ketika bertelur akan berlindung di atas pohon yang merupakan tempat mereka berlindung ketika berterlur.

Selain itu, burung maleo ini merupakan salah satu burung yang hidupnya tidak berkelompok. Sehingga burung ini pun terlihat unik dikarenakan maleo ini hidup secara monogami.
Lokasi dari taman nasional yang merupakan tempat maleo tinggal tersebut ternyata letaknya berdekatan dengan gunung vulkanik. Hal ini disebabkan terdapat sumber air panas yang menjadikan maleo menempati dan tinggal di wilayah tersebut.

Baca selengkapnya :  Mitos Memelihara Burung Trucukan

Itulah sekilas yang perlu anda ketahui mengenai burung endemik yang berasal dari Sulawesi tersebut. Dengan keberadaannya yang saat ini menjadi semakin punah ini tentu saja membuat kita senantiasa harus selalu menjaga dan melestarikannya.

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk membuat burung ini tetap ada, salah satunya adalah menjaga ekosistem hutan agar tetap layak untuk ditinggali.

Demikian Penjelasan yang dapat kami berikan seputar Burung Maleo. Jika saya ada kesalahan dan kekurangan saya mohon maaf. Semoga kiranya dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi teman-teman di dunia burung kicau. Terima kasih.