Pecinta burung berkicau tentunya selalu mencari spesies baru untuk melengkapi koleksinya. Burung yang diciptakan oleh Tuhan memang sangat beragam dengan keindahan yang berbeda beda.
Salah satu jenis burung yang belakangan cukup terkenal adalah burung Kemade atau Cabe Cabean. Jika anda masih belum terlalu mengenal burung satu ini yuk simak ulasan mengenal mengenal burung cabe cabean berikut.
Daftar Isi Artikel :
Mengenal Lebih Dekat Burung Kemade atau Cabe Cabean
1. Ciri Khas Burung Kemade
Burung jenis cabe cabean atau lebih banyak dikenal dengan burung kemade merupakan burung dengan ukuran tubuh yang kecil. Burung satu ini bisa dijumpai pada daerah pedesaan yang memiliki banyak pohon mangga. Dimana pada pohon mangga ditumbuhi tanaman parasit yang disebut dengan kemladeh. Sebenarnya kemladeh tak hanya tumbuh di pohon mangga pohon pohon yang lebih tinggi juga banyak ditumbuh.
Dimana burung kemlade akan hinggap di pohon pohon yang ditumbuhi oleh kemladeh. Karena makanan burung ini adalah biji bijian yang terdapat pada tumbuhan kemladeh ini. Tentunya hal ini berlaku jika burung yang berukuran mirip dengan burung pleci ini jika sedang di alam bebas. Sementara jika dipelihara burung ini bisa memakan biji bijian lain seperti buah jambu biji hingga serangga kecil bisa menjadi makanan burung cabe cabean ini.
2. Kelebihan Burung Kemade
Tak hanya memiliki warna yang cantik, burung kemade juga memiliki bentuk tubuh yang unik. Menariknya lagi Burung ini juga mempunyai kicauan yang khas. Kicauannya kerada serta ngerol meskipun suara yang dihasilkan monoton. Burung ini sangat pas jika dijadikan sebagai penghuni taman anda karena warnanya yang cantik. Dengan corak bulu yang berwarna merah dari kepala hingga ke bagian lehernya dan tidak ada pada ekornya.
Kelebihan lain dari burung ini tak hanya dari fisik, melainkan juga memiliki kemampuan dalam bertarung yang tak kalah indah. Burung kemade biasanya akan mulai bertarung ketika dalam masa dewasa atau ketika telah tertarik pada lawan jenis. Mereka bertarung tentunya untuk menarik perhatian dari lawan jenisnya. Makanan untuk burung satu ini juga cukup mudah, karena burung cabe cabean juga bisa makan pisang kepok tak harus biji bijian.
3. Membedakan Kemade Jantan dan Betina
Burung jenis ini memang terbilang dibedakan ketika masih muda. Bentuk dan warnanya akan mirip satu sama lain sehingga susah untuk membedakan jenis kelaminnya. Ketika sudah beranjak dewasa burung ini akan memiliki warna bulu yang berbeda.
Namun anda tidak perlu khawatir, burung kemade yang memiliki warna hitam bagian paruhnya serta memiliki warna merah muda pada bagian ekor maka dia adalah burung kemade betina.
Sementara jika saat masih mudah memiliki paruh dengan warna orange maka bisa menyebutkan jika burung tersebut berjenis kelamin jantan. Burung jantan dewasa tak memiliki warna merah muda pada bagian kepala dan tidak ada di bagian pangkal ekornya.
Jika pada burung yang masih muda terdapat semburan merah di bagian punggung hingga kepalanya. Itulah ciri fisil pada burung cabe cabean untuk memudahkan memilihnya.
Burung Kemade memang tidak memiliki suara kicauan yang merdu sekali, namun bukan berarti tak layak untuk dipelihara. Kicauan yang merdu tentunya membutuhkan pelatihan yang tidak sebentar agar menjadi burung kemade unggulan.
suara burung kemade jantan menjadi yang paling diincar jika ingin menghasilkan kicauan yang merdu. Warna burung yang cantik juga akan sangat elok untuk melengkapi taman anda dirumah dan dijadikan sebagai koleksi peliharaan.
Demikian Penjelasan singkat yang dapat kami berikan seputar burung kemade. Jika saya ada kesalahan dan kekurangan saya mohon maaf. Semoga kiranya dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi teman-teman di dunia burung kicau. Terima kasih.
